Sangat jarang seorang pemain sepakbola menjadi icon sebuah klub. Seorang pemain yang seperti itu harus menunjukkan kemampuan-kemampuan khusus yang luar biasa bagi klubnya. Misalnya adalah : produk asli klub tersebut, mempunyai skill yang luar biasa, setia dengan klubnya, dan sangat berpengaruh terhadap klub yang dibelanya. Sejarah sepakbola mencatat hanya beberapa orang saja yang mampu menjadi icon kebanggaan suatu klub.
Dari jaman baheula, kita mencatat nama Giuseppe Meazza, seorang pemain asal klub kota Milan (Inter Milan dan AC Milan) yang menjadi legenda, bukan hanya bagi kedua klub tersebut, tetapi juga bagi warga kota Milan. Bahkan namanya diabadikan sebagai nama stadion di kota itu. Dari Inggris ada nama Sir Bobby Charlton yang mengabdikan hampir seluruh karir sepakbolanya di Manchester United. Namanya turut melambung karena membawa Inggris menjuarai Piala Dunia 1966 dan Manchester United juara Piala Champion 1968. Dari dataran Jerman, ada nama seorang der Kaiser, Franz Beckenbauer yang membawa kejayaan bagi Bayern Muenchen dan juga Jerman (Barat) di tahun 1970-an. Walaupun pada akhir karirnya dia sempat bermain di MLS Amerika Serikat, namanya identik dengan Bayern Muenchen, klub yang membesarkannya dan juga membuat dirinya seorang icon.
Sekarang ini ada beberapa nama yang seakan sudah menjadi icon klubnya meskipun mereka masih aktif bermain. Sebut saja Paolo Maldini, pemain asal AC Milan yang menjadi lambang kekuatan Milan di lini belakang. Sepanjang karirnya dia tidak pernah bermain untuk klub lain selain AC Milan. Lalu ada nama Fransesco Totti yang sejak junior bermain untuk AS Roma dan sekarang menjadi pemain paling berpengaruh di klub itu. Ada juga seorang Raul Gonzales yang bermain bagi Real Madrid sejak baru tahu menendang bola. Dialah Pangeran Barnebau yang dicintai publik Barnebau meskipun dalam permainan terburuknya. Ada lagi Alessandro del Piero yang menjadi panutan di Juventus, walaupun klubnya sekarang tengah berjuang di divisi kelas 2 Liga Italia. Dan masih banyak lagi contoh-contoh yang lain.
Tetapi icon sebuah klub bisa menjadi “public enemy #1” dari klub tersebut ketika dia memutuskan untuk pindah ke klub lain apalagi kepindahannya bermasalah atau justru ke klub rival. Sebut saja nama Gabriel Batistuta alias Batigol. Sembilan tahun kebintangannya di Fiorentina akhirnya pudar akibat kepindahannya ke Juventus. Banyak pendukung Fiorentina yang mengeluarkan sumpah serapah karena kepindahannya itu, bahkan patung Sang Dewa di tengah kota Firenze dirobohkan karenanya. Ada juga Luis Figo yang menjadi musuh publik Nou Camp akibat memutuskan pindah pada seteru abadi Barcelona yaitu Real Madrid. Dan yang masih segar dalam ingatan kita adalah nama Andriy Shevchenko, goal-getter from Milano. Tujuh tahun di AC Milan (ditransfer dari Dynamo Kyiiv) dengan persembahan gol-golnya yang luar biasa dan mengantar AC Milan menjuarai Liga Champion dan Scudetto Liga Italia akhirnya seakan hilang tak berbekas ketika dia tinggal selangkah lagi mencatatkan namanya menjadi legenda hidup klub itu. Walaupun dia pindah secara baik-baik, banyak pendukungnya yang menangis meratapi kepergiannya dan juga membencinya karenanya.
Dari kota Liverpool ada satu nama yang bisa menjadi The New John Lenon alias icon klub Liverpool bahkan icon kota itu. Siapa lagi kalau bukan Steven Gerrard. Gerrard adalah produk asli pembinaan usia muda Liverpool dan bermain sejak masih junior di klub kota kelahirannya itu.
Steven George Gerrard, MBE (Member of the Order of the British Empire) lahir di Whiston pada tanggal 30 Mei 1980. Menjadi anggota junior klub Liverpool sejak berusia 17 tahun dan bermain di tim senior ketika berusia 18 tahun ketika Liverpool melawan Blackburn Rovers. Dia belum menjadi idola sejak saat itu, karena pada saat itu masih banyak nama-nama beken di tim Liverpool seperti Jamie Redknapp, Patrick Berger, Robbie Fowler, Steve McManaman, dan sang legenda hilang, Michael Owen. Dia baru diberikan kepercayaan menjadi kapten pada tahun 2003 oleh pelatih Liverpool saat itu, Gerrard Houllier. Sejak saat itu namanya identik dengan Liverpool dan juga tim nasional Inggris.
Dia turut berperan serta memberikan sejumlah trophy kemenangan buat publik Anfield. khususnya ketika menjuarai Piala UEFA 2001 dan terutama Liga Champion 2005. Untuk LC 2005, catatan khusus diberikan kepadanya karena berkat kepemimpinannya di lapangan, dia mampu membawa Liverpool menjuarai kejuaraan itu dengan adu pinalti, walaupun klubnya sempat tertinggal 0-3 di babak pertama. Atas prestasinya itu dia dinobatkan menjadi salah satu nominasi pemain terbaik dunia, walaupun akhirnya hanya menempati peringkat ke-3.
Nominasi pemain terbaik dunia itu tidak berlebihan mengingat kemampuannya di tengah lapangan. Dia adalah tipikal seorang kapten sejati yang siap bertarung ditengah lapangan dan juga berpengaruh terhadap moral tim. Dia juga adalah salah seorang pemain langka yang mampu berperan di beberapa posisi. Posisi aslinya adalah gelandang tengah, tetapi dia dapat bermain sama bagusnya di posisi gelandang kanan/kiri. Pada Liga Champion 2005 dia sempat bermain di posisi bek kanan dengan hasil yang juga bagus. Bahkan ketika Wayne Rooney sempat cedera di Piala Dunia 2006, Gerrard diposisikan sebagai pengganti Rooney dengan berposisi sebagai second-striker.
Di situs Liverpool (Message Board) pada akhir tahun 2005 (ketika Liverpool baru saja juara LC 2005) ada suatu diskusi menarik dengan topik : Siapa yang cocok menjadi kapten Liverpool setelah Stevie G ? Jawaban para chatter saat itu pada umumnya menjurus pada nama Jamie Carragher, kompatriotnya di lini belakang Liverpool. Tapi ada satu jawaban yang menggelitik hati saya, yang bunyinya seperti ini (aslinya bahasa Inggris dengan aksen Liverpool yang njelimet 🙂 ) :
Siapa kapten setelah Stevie G ? Are you kidding, man…!!! Tentu saja kapten jika Gerrard tidak bermain adalah Jamie Carragher. Dan jika keduanya tidak dapat bermain bersamaan, lebih baik Liverpool tidak usah bertanding saja, atau bertanding tapi tanpa kapten…
Berlebihan ? Saya juga menganggapnya seperti itu 🙂 Tapi itulah arti Steven Gerrard (dan juga Carragher) bagi publik Anfield. Banyak yang mengidentikkan dirinya dengan Liverpool. Jatuh bangun klub itu adalah Gerrard, mati-hidupnya klub itu juga ada pada Gerrard. Dan ketika Chelsea pada tahun 2005 berniat menggaet sang Skipper, sudah dibayangkan seperti apa reaksi para pendukung Liverpool.
Tetapi menjadi seorang icon bukan hanya butuh permainan bagus. Juga banyak syarat lain misalnya kesetiaan kepada klub dan juga prestasi yang diberikannya bagi klub itu. Gerrard sudah membuktikan beberapa syarat itu. Dan waktu jugalah yang membuktikan apakah Gerrard mampu memberikan yang terbaik bagi Liverpool. Kasus Batistuta, Figo, dan Shevchenko adalah bukti seorang icon yang akhirnya dibenci oleh klub yang membesarkannya hanya karena “noda setitik” belaka.
Wah, suka bola ya.
Saya berharap Gerrard tetap di Liverpool sampai gantung sepatu.
Tak terbayangkan bagaimana marahnya Liverpudian, bila Stevie G pindah klub, dan mungkin akan bernasib sama dengan ikon lain yang pindah, pudar.
Sorri OOT, gak bisa nyambung kalo mbahas bal-balan, tapi ngebet pingin komentar.
Gila memang manusia, permainan bola bisa jadi segalanya, bahkan bisa baku hantam sampai menimbulkan korban, kok yah gak disadari itu hanya permainan. Ikatan emosional dan kefanatikan kepada suatu kleb kadang tidak berdasar.
Mungkin sama dengan halnya ngeblog yah, ribut mbahas selebritis-lah, blog jabley. Mbok yah nulis aja.
mungkin generasi berikutnya (seangkatan dengan mas gerrard) adalah :
1. Alan shearer dg Newcastle nya
2. Fransesco Totti dg Roma nya
3. paolo Maldini dg AC Milannya
4. javier Zanetti dg Inter Milannya
….
hayo sapa mo nambahi?
*salam penggila bola, sy Internisti tapi nya*
Saya seh, teteup GiGGS dan MU-nya…
Liverpool? Walk alone lah, he…
@ cakmoki :
Bukan cuma suka mas, malah sudah “gila” :-)Saya juga pendukung Liverpool sejak tahun 1986. Lama banget yah…?
@ Helgeduelbek :
Waduh pak guru… sepak bola itu bahkan sudah seperti “agama” tersendiri.
@ diditjogja :
Alan Shearer bersinar bukan cuma di Newcastle, tapi juga di Blackburn Rovers bersama tandemnya Christ Sutton. Mereka pernah menjuarai EPL. Tapi dia memang pensiun di Newcastle sehingga menjadi legenda klub itu.
# manusiasuper :
Aduh MU….nggak deh… 🙂
Mas Fertob fans Liverpool juga? Horee… tambah sekutu!!! Ngumpul sama si Joe klop deh kita… hehe…
Dulu sih saya awalnya ngefans Owen, tapi semenjak Owen pergi tinggal Gerrard harapanku.
BTW, mas DiditJogja, koreksi nih, sebutan untuk Tifosi Inter sejati itu INTERISTI, bukan INTERNISTI. Itu overgeneralisasi lantaran ada MILANISTI dan ROMANISTI.
@ Amd :
Dari tahun 1985 saya penggemar Liverpool. Kurang apa coba ? 🙂
Mas Fertobh, sama kalau begitu, sejak Peristiwa Heysel 1985 saya penggemar Liverpool. (Itu saat terakhir saya nonton bareng, di TV, dengan almarhum ayah saya).
Gerrard adalah Liverpool…..(kalau dulu mungkin Owen atau Jamie redknapp atau Fowler). Namun the KOP tidak pernah membenci pemain yang meninggalkan Liverpool (kecuali untuk kasus khusus, seperti El Hajji Diouf misalnya). Terlebih bagi produk Mellwood, buktinya Fowler diterima kembali dengan baik.
Seperti slogan mereka…”You’ll never walk alone” 🙂
@ Thamrin :
You’ll never walk alone. Tambah sekutu nih 🙂
saya turut berduka cita waktu liverpool ‘dihabisi’ arsenal dalam 3 pertemuan terakhir :p ngga bosen ndukung liverpool? kalo mau gabung menjadi interisti kasih tau saya ya…
Salam Kenal.Sayangnya Gerrard cuma hebat di Liverpool doang, di timnas ga ada apa apanya, nembak penalti aja gagal.
gerrad gw BGT gitu…..pokoke Gerrad…apa sih yg membuat lo tetep ganteng dan keren di mata gue….suka gaya lo…menang atau kalahnya liverpool itu jangan lo tanggung sendiri…
lo wong masih ada gw gitu……..gw doain deh dari indoneisa
semalem waktu tanding ama aston villa…kok 0 = 0
tapi GPP kok….yg penting main dan sudah proforsional…
aah…whatever…saya tetap mendukung Gerrard
*wong saya mendukung liverpool karena ada Gerrard hehehe*
tapi kalo Gerrard ga main di liverpool?? wah…kayak pizza ga pake keju tuh. hambar ahahaha….
sayang Gerrard udah punya anak -__-
gerrard emang keren, liverpool favorit saya, tapi sayangnya saya gak suka timnas inggris…
saia adlh penggemar brat Gerrard!!!!
saiia ngelirik dya pda pandangan ptama saia udh ska bgt ma dya!!!
saiia pengen bgt dya slamanya tetep d
L I V E R P O O L
krna saiia tau Gerrard orgnya stia utk timnya…
nah..
skrg,, saiia pengen gerrard mnjdi icon slmanya untk liverpool…………….
saiia ykin,,brsama liverpool gerrrard akn sukses……
AMIN
GERRARD,,,
I LUV U!!!
GERRARD THE BEST OF FOOTBALLER!!!!!!!!!
yup…Gerrard inspirator Liverpool , agak sulit berkembang di Timnas karena ada Lampard…so tendang Lampard…biarkan Gerrard jadi Leader Lapangan Tengah Inggris….
I love Gerrard….karena Gerrard gw jadi dukung Liverpool lagi.. …
salam kenal mas….sesama pendukung Liverpool dan Gerrard.
TENDANG LAMPARDDDD…….
gerrard gituu .. ga ad yg bisa ngalahin dy ! biar ntar dah tua, yg pnting dy kpten lvrpool sjati bgi gw !
hidup gerrard !!
aku sih suka ama liverpool apa lagi disitu ada gerrad
senengnya banyak yang seneng ma gerrard…btw pengen tau dong, situs fansnya liverpool di indonesia ato tepatnya dibandung
thanks..
gw sejak mengenal bola sangat mengidolakan Liverpool sejak masih di perkuat oleh jhon barnes,bruce goblear,ian rush dkk.terus beranjak dengan hadirnya robbie fowler mc manaman,trus terbit michael owen s.gerrard.pokoknya …
ampe mokat deh LIVERPOOL ……
meski kalah menang ga ngaruh …… the REDS abiess..
sekalian boleh ga’ gw add links kk’ buat jadi kawan di blog gw … trimakasih yak …
oia … jgn lopa mampir ya .. sekalian links gw di save kasih juga komentar buat blog gw yang baru aja gw buat ….
masih ada yang kurang atau gimana …..
terima kasih ya kk’ …
BRAVO LIVERPOOL …. GOING TO WINNER CHAMPIONS 2007
gw semenjak kenal dan tau ama yang namanya steven gerrard gw jadi hobby banget dengan yang nama nya bola dan gw juga tergila-gila bgt ama steven gerrard dan liverpool moga aja 23 mei nanti di yunani atena liverpool bisa membawa kemenangan yang sangat fantastis dan gw akan terus ngedukung liverpool. dan buat gerrard yang akan nikah moga bahagia aja dan asal lo tau gw fans beratmu
hai aku fans bgt ma liverpool pa lagi steven gerrard yang makin ganteng n keren abiz.wakaupun km da py istri aku aku ttp sk ma gerrard
gerrard i love you forever
allow bro..wassup all our fans club liverpoo fc..aku mmg fanatik liverpool sjk azali lg.so semua squad yg ade dalam team liverpool aku minat..kepada sape2 yg lom taw kehebatan liverpool boleh2 la daftar masuk liverpool fans club..liverpool in my soul n my life..gonna be a star n never walks alone..luv liverpool fcl
Bt gw Liverpool kaya Kolam Kehidupan yang trus Live…and Stevie G emang inspirasi & motivator bt team.bt semua Liverpudlian ng usah lama2 berduka, atas hasil di Athena. sportivitas adalah hal yang terbaik u/ menerima kekalahan.dan kekalahan adalah kebangkitan dari kejayaan..
No Guts…., No Glory…Man….
gw yakin Liverpool Kembali berjaya di Eropa & Dunia..Deal…??
Live the Liverpool Up!!Go Gerard, Rafa,and The Reds..we never let u walk alone…!!
Btw,Go mo tanya bt semua Big Reds Community nih,Kl biasa ngumpul n’ nntn brg dimana sech??Pleaze send me some email if u know…Gw pngn gbung neh..
gerrad i love u
w adlh pnggemer berat gerrad n liverpool
gerrad kapten yg bs jd inpirasi dr timnya
cayo gerrad n liverpool
youll never walk alone
I am from Singapore, a Liverpool supporter for years, but now, I cannot watch from Kabelvision. Please tell me where I can go to watch all Liverpool games.
I can be contacted at 0815 800 7065..
Please help…
gwa setuju bgt! Gerrard adl Liverpool. Q sukaaaa bgt ma dia. Aku ngerasa dia itu org yg punya responsibility alias tanggung jawab yang kuat. baik itu thd team ataupun keluarga. Dia tipe org yg loyal, sangat setia pada satu nama, Liverpool FC, karena disanalah ia tumbuh, dari junior sampai bs menjadi seperti skrg. Dia prnh ditawari masuk Chelsea dgn bayaran yg sangat tinggi, tapi dia menolah dan tetap ingin bertahan di Anfield. Semua itu menunjukkan bahwa dia memang layak jd kapten. Pantas saja, ban kapten ditarik dari Hyypia lalu diberikan pada Gerrard.Carragher, dia juga sama seperti Gerrard, mereka berdua punya jiwa kepemimpinan yg besar. Oya, bagi yg ngefans sama Liverpool/Gerrard/England, bs add FS q di lilly_lexie@yahoo.co.uk (nama email aja aku pake UK, n pake nama kedua anaknya gerrard, Lilly-Ella & Lexie) I’m Stevie G freaks.
Yang dikutuk karena pindah ke Juve bukannya Roberto Baggio? Batistuta rasanya pindahnya adem-adem saja 😕
Oyoh.. revisi dikit, Batistuta tidak pernah bermain untuk Juve, dia pindah ke Roma dari Fiorentina selama 2,5 tahun, lalu sempat setengah musim dipinjam Inter, habis itu menghabiskan sisa karir di liga Qatar…
harusnya gerrad menjadi pemain terbaik dunia
[…] Liverpool dengan cara membenci klub-klub lain. Bahkan jika mereka mematahkan kaki Fernando Torres, Steven Gerrard, dan Jamie Carragher dalam suatu […]
loh….. emangnya Torres juga ga diperhitungkan ya di Liverpool….. emang gerrard adalah icon LIverpool, tapi Torres juga harus diperhitungkan…. pada kenyataannya para fans liverpool sangat menghargai Gerrard dan Gharrager tetapi untuk Fernando Torres para fans Liverpool memberinya CINTA…
I LOVE YOU TORRES…..
btw… aku kangen juga ama Gerrard….
kapan ya dia sembuh dari cedera dan kembali bermain..???
hiks…hiks……
BONEK SUROBOYO & THE REDS IS FAMILY